Nasabah Solid Gold Berjangka Keluhkan Kerugian Hingga Rp 100 Juta

Saat ini banyak sekali beragam pilihan jenis investasi, salah satunya yakni investasi digital. Investasi digital merupakan Langkah penanaman modal yang dilakukan pada aplikasi dengan menggunakan jaringan internet. Kini, investasi digital kian marak dan hal yang lumrah diperbincangkan dari berbagai kalangan. Dikarenakan daya tarik investasi digital mampu menarik perhatian masyarakat awam karena memungkinkan  untuk mendapatkan keuntungan yang cukup besar dan keuntungan yang sangat cepat.

Salah satu investasi digital yang sedang tren saat ini yaitu  perdagangan berjangka diantaranya ada Forex, Kripto, Saham dan lain-lain. Sebelum memulai harus dipahami dulu bahwa bertransaksi di pasar perdagangan berjangka bisa mengakibatkan kerugian yang tidak sedikit (high risk, high return). Jika Anda tidak membekali edukasi yang cukup dalam bisnis ini, maka akan mengalami kerugian. Seperti halnya yang dialami oleh salah satu nasabah Solid Gold Berjangka, bagaimanakah nasib nasabah ini? Yuk kita lihat informasi lebih jelasnya di FOLLOWME.

Berdiri sejak tahun 2002, PT Solid Gold Berjangka (SGB) merupakan perusahaan pialang berjangka telah terdaftar oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEPTI) serta anggota dari Jakarta Future Exchange (JFX) dan Kliring Berjangka Indonesia (KBI). SGB telah aktif memperkenalkan aktivitas perdagangan berjangka pada trader Indonesia dan telah berpengalaman lebih dari 15 tahun di industri perdagangan berjangka komoditi.

Salah satu trader dengan nama akun Youtube Taufik Mj berkomentar pada salah satu video Youtube yang membahas pialang berjangka SGB mengatakan bahwa, ia mengalami kerugian 100 juta di Solid Gold Berjangka Semarang. “Gue pernah loss 100 juta di PT Solid Gold Berjangka Semarang” imbuhnya pada kolom komentar tersebut pada bulan Maret 2022 silam.

Sebenarnya dalam semua bisnis apapun, termasuk pada industri perdagangan berjangka, yang Namanya loss atau rugi adalah hal yang lumrah terjadi. Hanya saja, kita harus berusaha bagaimana caranya agar loss ini bisa diminimalisir sekecil mungkin, sehingga akunnya dapat tetap bertumbuh positif.

Dilihat dari dokumen perjanjian SGB bahwa semestinya Anda harus membaca terlebih dahulu semua pernyataannya dengan jelas, sebelum memulai aktivitas transaksi dengan akun real. Disitu tertulis bahwa SGB selaku pialang berjangka menyatakan bahwa tidak ada pendapatan tetap (fixed income). SGB juga menghimbau bahwa perdagangan berjangka berisiko sangat tinggi, jika pemula disarankan agar untuk mempelajari mekanisme transaksinya, dikarenakan hal ini dibutuhkan pengetahuan dan pemahaman khusus.

Disarankan bagi Anda yang pemula untuk belajar terlebih dahulu menggunakan akun demo yang biasanya telah disiapkan oleh pialang berjangka agar dapat memahami mekanisme dalam transaksi. Setelah Anda memulai pada akun real sebaiknya Anda jangan terlalu percaya diri yang berlebihan karena ini bisa menjadi bumerang yang menyebabkan Margin Call (MC). Lalu, jangan terlalu terpaku pada teknikal dan waspadai juga news release. Dan gunakan selalu stop loss agar membatasi trader dalam kerugian, serta gunakan cut loss bila Anda menyadari posisi yang jelas salah arah.

Ikut akun KabarMe FOLLOWME untuk dapat lebih banyak konten dan update berita pilihan lainnya atau Anda bisa kunjungi topik Trading Resmi untuk mendapatkan tips-tips dalam memilih pialang lokal yang tepat. Jika Anda punya informasi lain mengenai konten ini, silakan berkomentar di bawah ini.