Adira Finance Salurkan Pembiayaan Mobil Rp 9,4 Triliun hingga Agustus 2024
28 Sep 202410.58 UTC
ADMF
0,22%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA.PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) juga mengalami penurunan penyaluran pembiayaan ke segmen mobil. Hingga Agustus 2024, perusahaan hanya mencatatkan pembiayaan mobil sebesar Rp 9,4 triliun.
“Penurunan ini terjadi baik pada segmen mobil komersial dan segmen mobil passenger,” kata Direktur Bisnis & Portofolio ADMF, Harry Latif kepada Kontan.co.id, Jumat (20/9).
Tanpa merinci penurunannya, Harry mengatakan kondisi industri otomotif saat ini masih belum membaik dan kondisi ekonomi juga masih menantang. Adira Finance memperkirakankinerja industri otomotif termasuk pembiayaan mobil baru tahun ini akan sedikit menurun atau flat.
ADMF
Meski begitu, dia mengatakan bahwa Adira Finance akan terus menerapkan berbagai inisiatif strategi untuk mendorong kinerja bisnis di tengah tantangan yang terjadi di industri otomotif, serta makro ekonomi seperti dengan terus melakukan ekspansi bisnis secara selektif ke daerah-daerah yang memiliki potensi tinggi.
Selain itu, Harry bilang, perusahaan juga terus mengembangkan bisnis non otomotif seperti produk multiguna, memperkuat kolaborasi dengan grup untuk meningkatkancustomer base, dan terus meningkatkancustomer retentionmelalui penawaran yang lebih baik serta perbaikan proses.
“Hal itu kami lakukan seiring dengan inisiatif untuk memperbaiki struktur biaya agar lebih bersaing dengan melakukan proses digitalisasi,” imbuhnya.
Baca Juga: Adira Finance Beberkan Sejumlah Tantangan Terkait Pembiayaan Alat Berat
Adapun sampai dengan semester I/2024, Adira Finance menyalurkan pembiayaan baru sebanyak Rp 20 triliun atau turun 2% yoy apabila dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnyasebesar Rp 20,4 triliun.
Sebelumnya Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai perkembangan industri perusahaan pembiayaan atau multifinancesaat ini masih sangat bergantung pada penjualan mobil.
Berdasarkandata per Juni 2024, objek pembiayaan kendaraan mobildicapaisebesar Rp 151,16 triliun, atau mencakup 29,12% dari total pembiayaan di periode tersebut sebesar Rp 519,10 triliun.
Sementara mengacu pada data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) penjualan mobil di pasar domestik pada Januari-Agustus 2024 hanya mencapai 560.619 unit. Angka tersebut turun 17,05%year-on-year(yoy) dibanding 675.859 unit mobil pada Januari-Agustus 2023.
风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。
FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo
加载失败()