Pemerintah Siapkan Insentif Pajak Buat Pabrik Sepatu-Garmen di 2025

avatar
· 阅读量 38

Pasardana.id - Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkap pemerintah sedang menyiapkan insentif pajak 2025 untuk industri padat karya dalam negeri agar memiliki daya saing. 

"Insentif ini agar industri padat karya itu mempunyai daya saing. Karena kalau dia tidak berdaya saing tentu akan kalah dengan industri yang baru berinvestasi. Kan industri padat karya, baik itu di sepatu, furniture, kemudian garmen, itu kan yang baru juga banyak. Nah yang baru ini kan kebanyakan modal asing," ungkapnya di Kementerian Koordinator Perekonomian Selasa (3/12).

Tak hanya itu, Menko Airlangga juga bilang bahwa pemerintah juga akan mematangkan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12% yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025. Hal ini sesuai dengan Undang-undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HPP).

Selain itu, kebijakan fiskal lainnya juga prioritas dimatangkan, contohnya Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) kendaraan dan insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP).

Kata Airlangga, deretan kebijakan fiskal itu akan dimatangkan, apakah akan dilanjutkan pada tahun depan. Kepastian deretan insentif itu akan diumumkan pekan depan.

"Contohnya kan di tahun ini kan ada PPnBM untuk otomotif, kemudian ada PPN untuk perumahan. Nah ini lagi dimatangkan, seminggu nanti kita umumkan untuk tahun depan," tandas Airlangga.

 

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest