EUR/GBP Terjun Mendekati 0,8550 Menjelang Data PMI Zona Euro/Inggis

avatar
· 阅读量 5
  • EUR/GBP melemah ke sekitar 0,8550 di awal sesi Eropa hari Rabu. 
  • Taruhan dovish ECB membebani mata uang bersama. 
  • AS akan mendorong Inggris untuk menurunkan tarif otomotifnya dan melonggarkan aturan impor pertanian.

Pasangan mata uang EUR/GBP diperdagangkan di wilayah negatif dekat 0,8550 selama awal sesi Eropa pada hari Rabu. Sikap dovish dari Bank Sentral Eropa (European Central Bank/ECB) membebani Euro (EUR) terhadap Pound Sterling. Seluruh fokus akan tertuju pada pembacaan awal Indeks Manajer Pembelian (IMP) bulan April dari Inggris dan Zona Euro, yang akan dirilis nanti pada hari Rabu. 

Meningkatnya taruhan bahwa ECB dapat memangkas suku bunga lagi dalam pertemuan kebijakan bulan Juni membebani mata uang bersama. Setelah para pengambil kebijakan sepakat secara bulat untuk memangkas suku bunga acuan sebesar 25 basis poin (bp) menjadi 2,25% minggu lalu, Presiden ECB Christine Lagarde mengatakan bahwa risiko penurunan terhadap pertumbuhan ekonomi telah meningkat. Menurut data LSEG, para pedagang kini memprakirakan hampir 75% kemungkinan pemotongan suku bunga di bulan Juni, naik dari sekitar 60% sebelum keputusan ECB. 

Sementara itu, pengambil kebijakan ECB Francois Villeroy de Galhau mengatakan pada hari Selasa bahwa serangan perdagangan Presiden AS Donald Trump melemahkan pertumbuhan ekonomi, termasuk untuk AS, dan mengancam untuk merusak stabilitas keuangan.

Di sisi GBP, perkembangan positif seputar perundingan perdagangan AS-Inggris memberikan dukungan bagi GBP. Wall Street Journal melaporkan pada Selasa malam bahwa pemerintahan Trump sedang mempersiapkan syarat-syaratnya untuk perundingan perdagangan dengan Inggris, bertujuan agar London mengurangi bea dan hambatan non-tarif lainnya pada berbagai barang AS. 

AS akan mendesak Inggris untuk menurunkan tarif otomotifnya dari 10% menjadi 2,5% dan juga akan mendesak Inggris untuk melonggarkan aturan impor pertanian dari AS, termasuk daging sapi, dan merevisi aturan asal untuk barang dari masing-masing negara, menurut sumber yang mengetahui hal tersebut. Namun, setiap tanda ketidakpastian dalam kebijakan perdagangan dapat membebani GBP. 

Pertanyaan Umum Seputar Pound Sterling 

Pound Sterling (GBP) adalah mata uang tertua di dunia (886 M) dan mata uang resmi Britania Raya. Pound Sterling merupakan unit keempat yang paling banyak diperdagangkan untuk valuta asing (Valas) di dunia, mencakup 12% dari semua transaksi, dengan rata-rata $630 miliar per hari, menurut data tahun 2022. Pasangan perdagangan utamanya adalah GBP/USD, juga dikenal sebagai ‘Cable’, yang mencakup 11% dari Valas, GBP/JPY, atau ‘Dragon’ sebagaimana dikenal oleh para pedagang (3%), dan EUR/GBP (2%). Pound Sterling diterbitkan oleh Bank of England (BoE).

Faktor terpenting yang memengaruhi nilai Pound Sterling adalah kebijakan moneter yang diputuskan oleh Bank of England. BoE mendasarkan keputusannya pada apakah telah mencapai tujuan utamanya yaitu "stabilitas harga" – tingkat inflasi yang stabil sekitar 2%. Alat utamanya untuk mencapai ini adalah penyesuaian suku bunga. Ketika inflasi terlalu tinggi, BoE akan mencoba mengendalikannya dengan menaikkan suku bunga, sehingga masyarakat dan bisnis lebih sulit mengakses kredit. Hal ini umumnya positif untuk GBP, karena suku bunga yang lebih tinggi membuat Inggris menjadi tempat yang lebih menarik bagi para investor global untuk menyimpan uang mereka. Ketika inflasi turun terlalu rendah, itu merupakan tanda pertumbuhan ekonomi melambat. Dalam skenario ini, BoE akan mempertimbangkan untuk menurunkan suku bunga guna mempermurah kredit sehingga bisnis akan meminjam lebih banyak untuk berinvestasi dalam proyek-proyek yang menghasilkan pertumbuhan.

Rilis data mengukur kesehatan ekonomi dan dapat memengaruhi nilai Pound Sterling. Indikator-indikator seperti PDB, IMP Manufaktur dan Jasa, serta ketenagakerjaan semuanya dapat memengaruhi arah GBP. Ekonomi yang kuat baik untuk Sterling. Tidak hanya menarik lebih banyak investasi asing, tetapi juga dapat mendorong BoE untuk menaikkan suku bunga, yang secara langsung akan memperkuat GBP. Sebaliknya, jika data ekonomi lemah, Pound Sterling kemungkinan akan jatuh

Rilis data penting lainnya untuk Pound Sterling adalah Neraca Perdagangan. Indikator ini mengukur perbedaan antara apa yang diperoleh suatu negara dari ekspornya dan apa yang dibelanjakannya untuk impor selama periode tertentu. Jika suatu negara memproduksi ekspor yang sangat diminati, mata uangnya akan diuntungkan murni dari permintaan tambahan yang diciptakan dari pembeli asing yang ingin membeli barang-barang ini. Oleh karena itu, Neraca Perdagangan bersih yang positif memperkuat mata uang dan sebaliknya untuk neraca negatif.

 

 

Bagikan: Pasokan berita

风险提示:以上内容仅代表作者或嘉宾的观点,不代表 FOLLOWME 的任何观点及立场,且不代表 FOLLOWME 同意其说法或描述,也不构成任何投资建议。对于访问者根据 FOLLOWME 社区提供的信息所做出的一切行为,除非另有明确的书面承诺文件,否则本社区不承担任何形式的责任。

FOLLOWME 交易社区网址: www.followme.ceo

喜欢的话,赞赏支持一下
avatar
回复 0

加载失败()

  • tradingContest